Menjelang dihelatnya UNAS SD/MI pada tanggal 7-9 Mei 2011 mendatang maka persiapan soal pra-UN telah memasuki tahapan penyusunan soal penyelenggaraan. Diresmikan dengan workshop yang berlangsung di hotel museum batik 7-13 Februari 2012 sebanyak 60 guru tahap I dari tiga mata pelajaran UNAS se-DIY berunding untuk menyusun soal.
Kegiatan yang sedianya dibuka oleh Kadinas ini diwakilkan oleh Dra. Sri Widayati. Kabid PLB dan Dikdas yang akrab disapa Bu Wid, kemudian menjabarkan 9 prinsip aturan penyusunan soal, diantaranya : Syah, Subjektif, Terpadu, Adil, Menyeluruh, Sistematis, Bertanggungjawab, dll.
"Membuat soal terbilang mudah untuk porsi guru, namun soal yang sesuai prosedur itu tantangannya. Contohnya bahasa Indonesia yang beberapa tahun belakangan nilainya memprihatinkan, akibat mengabaikan prinsip bahasa ibu" ucapnya.
Workhsop tersebut akan disusul 2 angkatan berikutnya dengan 60 guru dari sekolah yang berbeda. Penilaian didasarkan dari materi soal yang dikaji serta analisis kisi-kisi UNAS yang dirancang. Penjelasannya disampaikan oleh narasumber.
Kasi TK dan SD, Dra. Siti Nuril menjelaskan prosedur praktek penyusunan naskah soal UN, " Setiap mapel akan didiskusikan oleh 5 orang guru untuk menyusun 3 paket sealigus. Soal tersebut merupakan simulasi dari pra UNAS dan UNAS"
Peserta yang terbaik dan terkompeten akan diminta untuk menulis soal pra-UNAS dan UNAS, "Pada tahapan ketiga nanti akan disaring guru yang benar-benar memiliki kemampuan menyusun soal dan karakter yang jujur untuk dipilih dalam membuat soal betulan"
Pertimbangan tersebut diambil karena 75% soal UN dari pusat dibuat di Provinsi. UNAS SD dipastikan berlangsung dari tanggal 7 - 9 Mei 2012, sementara Pra UNAS dilaksanakan tanggal 29-31 Maret.